Selasa, 23 November 2010

LAGI-LAGI TKI INDONESIA MENJADI KORBAN

Sudah banyak TKI Indonesia yang menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh majikannya sendiri. Para TKI itu dianiaya secara sadis oleh majikannya. Ada yang dipukuli hingga wajah dan badannya memar-memar. Ada juga yang dianiaya menggunakan benda tajam dan ada pula yang disundut dengan rokok, dan ada pula yang sampai dibunuh.

Para TKI bekerja di luar negeri untuk mencukupi keluarganya di Indonesia. Karena di Indonesia lahan kerja untuk masyarakat sangat kurang mengakibatkan masyarakat Indonesia harus bekerja di luar negeri. Selain kurangnya lahan pekerjaan hal utama yang menjadi permasalahan adalah gaji yang minim, yang tidak sesuai dengan kebutuhan kehidupannya.

Dan akhir-akhir ini ada 1 TKI Indonesia lagi yang menjadi korban kekerasan majikannya yaitu Sumiati TKI asal bekasi. Ia bekerja di Arab Saudi sebagai pembantu rumah tangga. Di Arab Saudi ia mendapatkan kekerasan yang dilakukan oleh majikannya. Bibir Sumiati di gunting oleh majikannya dan badan Sumiati pun disetrika hingga menimbulkan luka bakar disekujur tubuhnya.

Seharusnya kejadian seperti ini tidak harus terjadi lagi apabila di Indonesia lapangan pekerjaan mencukupi dan gajinya pun sesuai. Dan pemerintah harus lebih memperhatikan nasib TKI di luar negeri dan jangan sampai kejadian Sumiati terulang lagi. Padahal TKI itu pahlawan devisa Negara , namun kenapa pemerintah kurang memperhatikan para TKI ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar