Kamis, 31 Maret 2011

MANUSIA MENCINTAI KEINDAHAN

Keindahan merupakan suatu konsep abstrak yang tidak dinikmati karena tidak jelas.Keindahan identik dengan kebenaran, keduanya memiliki citra yang sama yaitu abadi dan mempunyai daya tarik selalu bertambah. Keindahan bersifat universal tidak terikat dengan perseorangan, waktu, dan tempat, selera, mode , kedaerahan atau lokal.

Kontemplasi dan Ekstansi

Kontemplasi adalah dasar dalam diri manusia untuk menciptakan sesuatu yang indah yang merupakan suatu proses bermeditasi merenungkan atau berpikir penuh dan mendalam untuk mencari nilai-nilai, makna, manfaat dan tujuan atau niat suatu hasil penciptaan.
Ekstansi adalah dasar dalam diri manusia untuk menyatakan, merasakan dan menikmati sesuatu yang indah.

Keserasian merupakan bagian atau yang dapat mewujudkan keindahan. Keserasian mengandung unsur pengertian perpaduan , pertentangan, ukuran dan seimbang. Sedangkan Kehalusan dalam pengertian keindahan bagi manusia dimaksudkan sebagai sikap lembut dalam menghadapi orang lain, lembut dalam mengucapkan kata-kata, lembut dalam roman muka, lembut dalam sikap anggota badan lainnya. Hal ini berarti menyangkut kesopanan dan atau keadaban dari sikap manusia dalam pergaulannya baik dalam masyarakat kecil mapun dalam masyarakat luas.

Keindahan dengan manusia kaitannya sangat erat karena dalam kehidupan sehari-hari tidak terlepas dari keindahan. Dimuka bumi ini kita bisa merasakan keindahan berupa keindahan alam, keindahan kebudayaan yang beraneka ragam yang dimiliki oleh Indonesia ini.

Dengan keindahan alam kita bisa merasakan indahnya pemandangan gunung , laut, hewan dan tanaman. Sedangkan keindahan kebudayaan bisa kita lihat dari tarian dari berbagai wilayah di Indonesia ini dan kebudayan lagu-lagu daerah yang bisa kita nikmati. Yang semuanya itu bisa membuat kita tenang dan merasa senang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar